Sign up for PayPal and start accepting credit card payments instantly.

09 Juni 2009

Fasilitas Penarikan Dari Paypal Bagi Nasabah Indonesia

Hari ini saya mendapat informasi kalau Paypal sudah mengizinkan nasabah dari Indonesia untuk menerima pembayaran. Jika satu tahun yang lalu nasabah dari Indonesia diizinkan untuk mengirim uang, kini mereka juga memperkenankan kita untuk menerima uang.

Jika sebelumnya menu Request Money dan Withdraw tertutup bagi nasabah dari Indonesia, sekarang menu tersebut sudah dapat digunakan.

Tetapi tunggu dulu. Masih ada satu masalah yang masih tersisa: bagaimana cara menarik uang dari akun Paypal kita?

Dari menu Withdraw tersedia dua pilihan. Pilihan pertama adalahTransfer funds to your bank account. Dengan memilih menu ini, saya diminta untuk memasukkan nomor akun bank. Masalahnya saya tidak dapat mengganti negara dari United States. Sepertinya layanan ini hanya bisa digunakan oleh nasabah Indonesia yang memiliki akun bank di Amerika Serikat.

Pilihan kedua adalah Transfer funds to your card. Dengan cara ini mereka akan mentransfer dana ke nomor kartu yang telah terasosiasi dengan akun Paypal yang kita gunakan. Masalahnya, saya tidak bisa menambahkan kartu debit dari BNI dan Bank Mandiri. Paypal selalu menolaknya dengan pesan bahwa transaksi ditolak oleh penerbit kartu. Saya hanya dapat memasukkan kartu kredit saya yaitu Citibank VISA dan Kartu Belanja Carrefour. Oleh Paypal, kartu kredit Citibank VISA saya diberi pernyataan Accepts Paypal withdrawal, sedangkan Kartu Belanja Carrefour baru saya daftarkan di Paypal sehingga statusnya belum aktif.

Saya masih belum mengerti cara pembayaran seperti ini. Apakah kita memang bisa menerima dana melalui kartu kredit? Jika bisa, bagaimana cara mencairkan dana tersebut? Harus tarik tunai lewat ATM? Apa tidak ada cara yang lebih aman dan praktis?

Dari Help Center Paypal, saya mengetahui ternyata ada tiga cara untuk menarik dana dari akun Paypal. Cara ketiga yang tidak tersedia bagi orang Indonesia adalah melalui cek. Selain itu ada informasi sebagai berikut:

Members in Argentina, Brazil, Bulgaria, Chile, Cyprus, Estonia, Gibraltar, Iceland, India, Indonesia, Israel, Italy, Latvia, Liechtenstein, Lithuania, Luxembourg, Malaysia, Malta, Philippines, Romania, San Marino, Slovakia, Slovenia, Turkey, United Arab Emirates, and Uruguay, can withdraw funds to credit cards that are withdraw eligible. You should allow 5-7 business days for your funds to post to your card, but may take more time, depending on your bank’s policies.

Kartu kredit mana saja di Indonesia yang ‘withdraw eligible’?

Ada yang bersedia mengirim dana ke akun Paypal saya supaya saya bisa mencoba fasilitas ini? :)

Menunggu Kunci Kesabaran Seseorang.

Menunggu memang milik orang-orang yang sabar, tetapi bukan untuk yang menunggu terlalu lama. Aku belajar bahwa kesabaran itu adalah penantian yang ikhlas dan seiring dengan usaha. Aku bersyukur atas segala proses yang aku lewati meskipun ketika menengok kembali ada beberapa bagian yang buat aku menggeleng, tertawa kecil, senyum, tapi tidak untuk menangisinya. Aku ada dalam kehidupanku sendiri dan bagian dalam kehidupan orang-orang di sekitar ku memang bukan atas rencana yang aku buat dan kehendaki, dan hasil dari kehidupan itupun bukan semata karna keputusanku. Seharusnya memang selalu ada 2 sisi berpasangan dalam hidup ini yang bisa jadi sama baiknya. Ada saatnya aku menunggu, tetapi ada logikanya aku harus berhenti menunggu. Tapi untuk bersabar, aku memilih untuk tidak berhenti.

Aku selalu yakin, bahwa keindahan itu bukanlah suatu paket dengan isi yang sama. Didalamnya pasti terdapat hal-hal buruk yang kurang bahkan tidak indah. Bukankah kita bisa mengatakan sesuatu itu cantik karna kita tau ada yang buruk. Maka ketika semua hal didunia ini indah? bukankah semuanya justru dikatakan biasa saja? Mungkin hari ini, saat ini, aku tidak merasakan keindahan, tapi aku punya paket kehidupan yang akan selalu ada yaitu kemarin, hari ini, dan esok yang akan terus berputar. Jadi satu-satu nya cara melewati kesulitan adalah menikmatinya. Karena ketika itu berubah menjadi suatu kemudahan yang indah maka akan terasa sekali perbedaannya, itulah mengapa ada orang bisa bersyukur atas segala kondisi yang ia rasakan.

Aku juga sadar bahwa waktu adalah hal yang paling cepat dibanding apapun dan waktu tidak akan pernah berhenti berputar. Berapa sering aku seperti tidak percaya misalnya akan segera menghadapi perpisahaan padahal baru kemari rasa-rasanya kami bertemu. Aku selalu berhenti untuk mencemaskan hari ini ketika mengingat kenyataan tersebut. Tetapi hal ini membuat aku untuk tidak terlalu muluk merencanakan masa depan. Aku memang punya mimpi yang indah dan selalu yakin bahwa itu adalah pemacu yang penting dalam hidupku. Tapi perencanaan di masa depan justru akan banyak membingungkan langkahku, akan terlalu banyak rencana padahal Tuhan lah yang memutuskan rencana tersebut. Jadi aku memilih untuk fokus pada hari ini, saat di mana aku benar-benar bisa melakukan sesuatu dan membuatnya bergerak menuju keputusan terbaik yang Tuhan berikan di masa mendatang yang akan cepat aku rasakan menjadi saat ini. (eka_crb)
.
Kisah pengalaman tentang "A.W.$URVEYS"

PENGANTAR
Salah satu cara menghasilkan dollar yaitu dengan mendaftar di situs Survey Online,dan kali ini situs yang akan saya bahas adalah A.W. Surveys.Bagi sebagian orang mungkin sudah mengenal situs yang satu ini,karena di Aw Surveys kita dapat dengan mudah mendapatkan dollar sebanyak $6 dollar hanya dengan mendaftar dan mengisi survey pertamanya lalu memberikan ulasan singkat dari survey yang diberikan. Di A.W.Surveys juga kita akanmendapatkan bayaran apabila ada orang atau teman yang mendaftar lewat alamat referal kita yang telah diberikan dari A.W.Surveys.
Ok,langkah pertama untuk mendaftar adalah dengan membuka alamat AW Surveys,
Setelah masuk dihalaman web,lalu klik tombol "Create A Free Account " maka tapilan yang ada seperti dibawah ini :
Isilah kolom yang disediakan sesuai dengan petunjuk gambar ini,setelah terisi semua maka klik tombol "dan setelah itu kita sudah terdaftar di A.W.Surveys.

MAKAH


Rabu, 19 Sya'ban 1039 H/3 April 1630 M, seharian kota suci Mekah diguyur hujan. Sangat lebat dan konon yang terhebat dalam sejarah lembah suci itu. Sesuatu yang paling dikhawatirkan pun terjadi, banjir bah. Rumah-rumah rusak dan dalam sehari sudah melayang seribu jiwa.

Dilaporkan, air naik setinggi tujuh meter dan hampir mencapai lampu-lampu di dinding Ka'bah. Besoknya, hari kamis seluruh dinding yang bersebelahan dengan Hijr Ismail runtuh, sementara dinding sebelah barat dan timur hanya separo yang utuh. Tangga untuk naik ke sotoh pun hancur. Beruntung, barang-barang berharga di Baitullah itu bisa diselamatkan, antara lain 20 buah teko emas, salah satunya bertakhtakan permata.

Pada 29 Sya'ban/13 April, Amir Mekah Syarif Mas'ud bin Idris menggelar rapat terbatas di Masjidil Haram yang dihadiri para ulama dan tokoh masyarakat. Yang menjadi tema pembicaraan, antara lain, apakah Amir Mekah berwenang merehab Ka'bah yang sudah rusak itu, atau harus menunggu perintah Istambul, mengingat negeri ini bagian dari khalifah Usmaniah.

Forum pun bersepakat pembangunan segera dilakukan tanpa harus menanti Istambul, mengingat kondisi darurat. Namun proposal pun tetap dikirim ke Khalifah Murad Khan. Untuk pendanaan awal kaum Muslimin diserukan untuk menyumbangkan harta yang halal.

Pada pertengahan Ramadhan, Syarif Mas'ud mengerahkan para pembantunya untuk mencari kayu sebagai pengganti sementara dinding yang rusak. Pengerjaan Ka'bah darurat ini selesai dalam tempo sebulan sebagai antisipasi musim haji yg sudah dekat.

Ka'bah dari kayu ini kemudian ditutup kelambu dan diberi pintu kecil yang juga terbuat dari kayu dilapisi kain berwarna hijau. Syarif lega. Ia masuk ke dalam Ka'bah shalat 2 rakaat, lalu tawaf yang diikuti orang banyak.

Sementara itu, Khalifah Murad Khan menunjuk Muhammad Affandi bin Muhammad Al-Anqarawi, hakim di Madinah, untuk mewakili khalifah mengetuai pembangunan kembali Baitullah itu. Agar pekerja dan orang-orang yang bertawaf tidak terganggu, dibuatlah dinding kayu di sekeliling Ka'bah. Namun sayangnya, tiga hari rehab Ka'bah baru berjalan, 18 Rabi'ul Akhir 1040 H/24 November 1630 M., Syarif Mas'ud wafat. Ia digantikan Syarif Abdullah bin Numa'i.

Tapi seminggu kemudian, datang lagi hujan lebat yang mengakibatkan sisa-sisa dinding runtuh lagi. Akhirnya, diputuskan untuk membangun fondasi yang sama sekali baru. Dasar-dasar bangunan yang dulu diletakkan Abdullah bin Zubair r.a., yang kemudian direvisi oleh Hajjaj pada bagian yang sejajar dengan Hijr Ismail diruntuhkan seluruhnya, kecuali bagian yang melindungi Hajar Aswad. Soalnya, bangunan tersebut lebih besar beberapa sentimeter dari aslinya.

Ibn Zubair membangun kembali Ka'bah (64 H/683 M), yang rusak akibat serangan tentara Yazid bin Muawiyah, sesuai bentuk yang dicita-citakan Rasulullah berdasarkan hadis yang diriwayatkan Aisyah. Sepuluh tahun kemudian Ka'bah rusak kembali oleh serangan Hajjaj yang juga menewaskan Ibn Zubair. Atas perintah Khalifah Abdul Malik bin Marwan, Hajjaj mengembalikan bangunan itu seperti sebelum diutak-atik Ibn Zubair.

Ka'bah yang sekarang, itulah yang dibangun kembali oleh Sultan Murad Khan tadi. Kalaupun setelah itu ada perbaikan, sifatnya tidak mendasar. Bangunan berbentuk mirip kubus dan terdiri atas batu-batu besar berwarna coklat ini tingginya 15 meter. Panjangnya 9,92 meter (dinding bagian utara), 10,25 meter (selatan, 11,85 meter 9 timur, dan 12,7 meter (barat). Sebuah bangunan yang teramat sederhana dan jauh dari kesan monumental, sebagaimana halnya mahakarya seni arsitektur dunia yang membuat berdecak. Namun, ia mampu membuat air mata jutaan umat menetes dan hati begetar takjub akan kebesarannya saat menataapnya.

Peristiwa-peristiwa yang terjadi pada Ka'bah sebagaimana yang diceritakan di atas tentunya merupakan rahasia Allah. Sementara kita hanya bisa mengambil hikmah di balik peristiwa yang terkadang masih jauh dari dasar rahasia tersebut. Mungkin dengan peristiwa tersebut, Allah ingin memberitahu kita bahwa hanya Dialah yang Abadi yang tak pernah rusak dimakan waktu dan hukum alam. Menjadikan Ka'bah sebagai Baitullah yang suci dan kiblat shalat tidak berarti menempatkannya pada posisi kesucian-Nya.

Barangsiapa menyembah Allah SWT, maka sesungguhnya Dia adalah Maha Kekal. Inilah suatu bukti bahwa umat Islam dilarang menyembah Ka'bah sekalipun Allah memerintahkan shalat menghadapnya (kiblat). Kejadian ini merupakan peringatan bagi semua umat manusia bahwa Islam bukanlah penyembah Ka'bah, karena ia adalah makhluk Allah yang diciptakan, tidak berdaya dalam menghadapi kejadian alam berupa banjir. (eka cirebon)

73 Golongan Umat Islam

73 Golongan Umat Islam

Imam Turmudzi, Abu Dawud dan Ibn Majah, masing-masing dalam kitab Sunan-nya meriwayatkan hadits tentang penggolongan umat Islam menjadi 73 (tujuh puluh tiga) golongan atau firqoh, dan hanya satu golongan di antaranya yang selamat dari ancaman siksa neraka, yaitu golongan yang konsisten pada ajaran Nabi Muhammad SAW dan para Sahabatnya (Jama’ah) atau yang kemudian disebut dengan sebutan Ahlussunnah wal Jama’ah. Menurut Imam Abdul Qahir al-Baghdadi (w. 429 H/1037 M) sebagaimana disebut dalam karya monumentalnya, Al-Farq bainal-Firaq hadits tersebut diriwayatkan dari beberapa sumber sanad, antara lain; Anas bin Malik, Ubay bin Ka’ab, Abdullah bin ‘Amr, Abu Umamah dan Watsilah bin al-Asqa.

Respon para ulama kalam terhadap hadits tersebut ternyata tidak sama. Setidaknya, ada tiga macam respon yang diberikan;

Pertama, hadits-hadits tersebut digunakan sebagai pijakan yang dinilainya cukup kuat untuk menggolongkan umat Islam menjadi 73 firqah, dan di antaranya hanya satu golongan yang selamat dari neraka, yakni Ahlussunnah wal Jama’ah. Di antara kelompok ini antara lain; Imam Abdul Qahir al-Baghdadi (Al-Farq bainal-Firaq), Imam Abu al-Muzhaffar al-Isfarayini (at-Tabshir fid Din), Abu al-Ma’ali Muhammad Husain al-‘Alawi (Bayan al-Adyan), Adludin Abdurrahman al-Aiji (al-Aqa’id al-Adliyah) dan Muhammad bin Abdulkarim asy-Syahrastani (al-Milal wan Nihal). Ibn Taimiyyah dalam Majmu’ Fatawa (vol-3) menilai bahwa hadits tersebut dapat diakui kesasihannya.

Kedua, hadits-hadits tersebut tidak digunakan sebagai rujukan penggolongan umat Islam, tetapi juga tidak dinyatakan penolakannya atas hadits tersebut. Di antara mereka itu, antara lain; Imam Abu al-Hasan Ali bin Isma’il al-Asy’ari (Maqalatul Islamiyyin wa ikhtilaful Mushollin) dan Imam Abu Abdillah Fakhruddin ar-Razi (I’tiqadat firaqil Muslimin wal Musyrikin). Kedua pakar ilmu kalam ini telah menulis karya ilmiahnya, tanpa menyebut-nyebut hadits-hadits tentang Iftiraq al-Ummah tersebut. Padahal al-Asy’ari disebut sebagai pelopor Ahlussunnah wal Jama’ah.

Ketiga, hadits Iftiraqul Ummah tersebut dinilai sebagai hadits dla’if (lemah), sehingga tidak dapat dijadikan rujukan. Di antara mereka adalah Ali bin Ahmad bin Hazm adh-Dhahiri, (Ibn Hazm,al-Fishal fil-Milal wal-Ahwa’ wan-Nihal).

Pengertian firqah atau golongan dalam hadits tersebut, oleh para ulama dan para ahli tersebut, berkaitan dengan Ushuluddin (masalah-masalah agama yang fundamental dan prinsipil), bukan masalah furu’iyyah atau fiqhiyyah yang berkaitan dengan hokum-hukum amaliyah atau yang kerap disebut sebagai masalah khilafiyah, semacam qunut shalat subuh, jumlah raka’at tarawih, ziarah kubur, dan lain-lain.

Syeikh Muhammad Muhyiddin Abdul-Hamid, seorang ulama’ yang banyak men-tahqiq karya-karya unggulan dalam ilmu kalam, seperti karya Imam al-Asy’ari, al-Baghdadi di atas, menyatakan kesulitannya untuk memperoleh hitungan yang valid terhadap firqoh-firqoh baru, seperti Ahmadiyah dan lain-lain.

Demikian itulah masalah yang muncul dari hadits 73 firqoh. Selain itu, ada masalah-masalah lain yang masih memerlukan studi lebih lanjut yang dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiyyah dandiniyyah, seperti; apa yang dijadikan parameter untuk menentukan suatu kelompok umat ini menjadi firqah tertentu yang mandiri yang berbeda statusnya dari kelompok lain. Lalu, apa sebetulnya yang paling banyak menjadi pemicu timbulnya firqah-firqah tersebut?

Terakhir, sejauhmana peran realitas historis dan kultural dalam mempengaruhi perjalanan dan dinamika firqah-firqah tersebut. Tentu saja, masih banyak lagi yang perlu dikaji lebih lanjut. ( By, Eka Cirebon)

My heart baby


Semua menjadi kehendakmu apa yang kita miliki itu adalah sekedar ilusi/titipan belaka dari illahi robby,
Documentasi ini saya sengaja postingkan untuk mengenang kerinduanku pada buah hati (kecilku) yang ku tinggalkan baru genap usia 2 bulan.
Insya allah kelak nanti tumbuh dewasa, kan menjadi seorang yang bijak di tengah masyarakat, di kagumi semua orang karena kearifan dan kewibawaanya.

musiku




Kawih atau Lagu-lagu sunda itu memang enak didengarkan apa lagi sampai
nonton video klip-nya,
wah.... pokonya enak deh..
apalagi kawih degung asli sunda, Ibaratnya biarpun utang segudang sirna deh
ga kepikiran tuh yang namanya utang....

LELAKI SEJATI



Ternyata Anda adalah orang yang ingin menjadi seorang "PRIA PERKASA SEJATI" demi Kebahagiaan Istri/Pasangan Hidup Anda...
Namun tahukah Anda, Lelaki seperti apa yang didambakan Istri/Pasangan Hidup Anda???
Ketampanan, UANG maupun Jabatan adalah daya tarik pertama yang paling DOMINAN bagi Wanita dalam memilih Lelaki sebelum mengetahui Kualitas SEX Anda sebagai Lelaki diatas ranjang.
Masalah SEX dalam Kehidupan di dunia ini umumnya atau dalam kehidupan rumah tangga khususnya tidak dapat diabaikan/disepelekan begitu saja.
Banyak contoh kita lihat dari golongan bawah sampai golongan atas, Istri/Pasangan Hidupnya meninggalkan/menyeleweng dengan Lelaki lain untuk mencari kepuasan SEX..!!! Karena Suami/Pasangan Hidupnya tidak mampu memberikan Kepuasan diatas ranjang... Sekalipun telah mendapatkan Harta, Cinta dan Kasih sayang dari Suami/Pasangan Hidupnya.
Siapa yang dapat disalahkan dalam hal ini jika terjadi pada Istri/Pasangan Hidup Anda . . .?
Dalam segi HUKUM memang Anda menang, tapi jika di lihat dari segi BIOLOGIS, maka Istri/Pasangan Hidup Andapun tidak dapat disalahkan begitu saja karena kebutuhan BIOLOGIS yang satu ini (Kebutuhan SEXUAL) merupakan hak INDIVIDU manusia untuk mencari dan mendapatkannya.
Koreksi diri Anda, apakah kualitas SEX Anda diatas ranjang cukup PRIMA..???
Kita tidak perlu tabu membicarakan masalah SEX disini. Seandainya Agama mengizinkan bersetubuh sebelum menikah, maka tidak akan banyak Lelaki yang EJAKULASI DINI, LEMAH SYAHWAT atau yang mempunyai 'sejata kecil' mampu mendapatkan Istri yang CANTIK dan berselera SEX tinggi lagi setia.
Keinginan Wanita tentang Kepuasan SEX terhadap Lelaki bermacam-macam selera, pertama ingin mencapai nikmatnya ORGASME dan setelah itu ingin mendapatkan Kenikmatan-kenikmatan lainnya sebelum ORGASME, seperti Kenikmatan melalui yang Panjang, Besar, Keras, Tahan Lama dll.

RESEP RAHASIA SEX PRIA PERKASA SEJATI yang akan Penulis tawarkan ini ada 5 SIMBOL Pria Perkasa Sejati yang harus Anda miliki . . .
1.Rahasia yang Pertama inilah yang belum disadari Lelaki sepenuhnya tetapi di dambakan dan paling disenangi Kaum Wanita... Lelaki yang memiliki SIMBOL Pria Perkasa Sejati yang Pertama ini HANYA dimiliki satu berbanding SATU JUTA Pria di dunia ini...!!!
2.Keras
3.Panjang
4.Besar
5.Tahan Lama.

Kelima SIMBOL Pria Perkasa Sejati diatas dapat Anda miliki dengan Mudah, Murah dan TANPA PANTANGAN/EFEK SAMPING NEGATIF.

Dalam hal SEX banyak Lelaki yang berusaha melakukan berbagai cara hanya untuk menaklukkan Istri/Pasangan Hidupnya diatas ranjang. Kepuasan dan Kenikmatan sampai mencapai ORGASME bagi Istri/Pasangan Hidup adalah Kebanggaan yang selalu dicari setiap Pria dan sebaliknya merupakan MOMOK yang menakutkan, menggelisahkan dan memalukan yang mana akhirnya melahirkan EFEK KEJIWAAN seperti: PESIMIS, MINDER atau APATIS terhadap SEX.

Untuk menjadi Pria Perkasa Sejati merupakan OBSESI setiap Pria, karena itulah Lelaki yang NORMAL diatas muka Bumi ini baik tua maupun muda berusaha untuk mewujudkan OBSESI nya tersebut dengan melakukan berbagai cara seperti: MEMPERBESAR dan MEMPERPANJANG atau dengan cara-cara yang tidak terpuji dengan menggunakan atribut lainnya seperti Bulu mata kambing, Ring atau Kondom berulir/bergigi, ada juga kelereng sebesar telur cicak disisipkan di dalam lapisan kulit kemaluan atau obat oles sebagai penebal rasa, yang mana semua atribut diatas hanya untuk KEPUASAN dan KENIKMATAN bagi Istri/Pasangan Hidupnya...

Tidak semua cara diatas disenangi setiap Pria maupun Istri/Pasangan Hidup Anda!
Karena cara seperti diatas akan membawa EFEK NEGATIF dan meninggalkan kesan KURANG SPORTIF, memalukan serta terkesan sebagai Lelaki BENGAL/BANDEL (petualang SEX MURAHAN).

SEKARANG tinggalkanlah cara-cara yang tidak terpuji seperti diatas. Penulis ingin menawarkan RESEP RAHASIA PRIA PERKASA SEJATI (5 SIMBOL Pria Perkasa Sejati) kepada Anda TANPA PANTANGAN/EFEK SAMPING NEGATIF dan hasilnya dapat Anda nikmati SEUMUR HIDUP.
Rahasia yang Penulis tawarkan ini (SIMBOL Pria Perkasa Sejati yang No. 1) dapat mengalahkan semua kenikmatan dari semua atribut seperti diatas. Kelebihan SIMBOL Pria Perkasa Sejati yang No. 1 ini dapat membuat Istri/Pasangan Hidup Anda MENDESIS seperti ULAR! MENGERANG dan MENGGELEPAR seperti orang tersiksa namun tidak mau melepaskan pelukannya karena setiap AYUNAN memberikan KENIKMATAN yang LUAR BIASA..!!!
Ada 5 SIMBOL Pria Perkasa Sejati yang akan Anda miliki tetapi 2 atau 3 saja sudah cukup terutama bagi Lelaki yang tidak bisa Tahan Lama (EJAKULASI DINI) dan selalu diremehkan oleh Istri/Pasangan Hidupnya dalam hal SEX.
Kelima SIMBOL Pria Perkasa Sejati ini bila telah Anda ...
miliki akan mendatangkan Keyakinan dan PERCAYA DIRI Anda sebagai Lelaki. Jadi mulai sekarang Anda tidak perlu lagi berobat/mencari obat kesana kemari dengan biaya RATUSAN RIBU bahkan JUTAAN RUPIAH dengan janji-janji dan harapan-harapan Anda yang tidak kunjung tercapai.

Jadilah Anda Lelaki yang dipuja dan disanjung Istri/Pasangan Hidup Anda dan jangan sampai Istri/Pasangan Hidup Anda MENYELEWENG/MENINGGALKAN Anda karena ingin mencari atau mendapatkan Lelaki yang lebih dulu mengetahui RESEP RAHASIA ini dari saya...

Jika RESEP RAHASIA ini telah di tangan Anda dan 5 SIMBOL Pria Perkasa Sejati telah Anda MILIKI memang berdampak PSIKOLOGIS NEGATIF namun itu tergantung dengan KEIMANAN Anda dan BUKAN TANGGUNG JAWAB PENULIS!
Sebagai CONTOH: Kawan Penulis yang telah memiliki SIMBOL Pria Perkasa Sejati ini kawin lagi dan berpetualang SEX dengan Wanita-wanita lain karena timbul Kesenangan/Kecanduan melihat dan mendengar Wanita yang digaulinya MENDESIS seperti ULAR, MENGERANG dan MENGGELEPAR seperti orang tersiksa namun tidak mau melepaskan pelukannya karena setiap AYUNAN akan membawa Kenikmatan yang LUAR BIASA.... ha ha ha ( by eka..)


Kisah Rindu Jauh Dari Isteri


Sayang...
Walau kita dipsahkan tempat dan waktu
aku berharap cinta dan sayangmu ta'kan pernah berubah
semua mungkin tahu,;
kepergianku ke negri rantau
hanya semata, karena ingin hidup layak
sejajar dengan "orang" yang menganggap dirinya ada.
Insya allah suatu saat nanti kita kan berkumpul dan kan
ku bawa semua, apa yang menjadi harapan dan keinginanmu
kita selalu berdo'a dan mengharap,
semoga kita bisa berkumpul kembali.


=====================================
Mengenang Mamahnya Eka
==============

Ku coba eja rindu dengan aksara yang di gores di kalbu
Begini gulana karena aku ragu kalau esok waktu dapat bersua lagi
Pikirku melayang ke sosokmu yang bercanda dalam remang elok asmara berkudung manja

Dua tahun Isteriku sendiri,
Akal menghilang terhadang tuan jadikan aku gila setengah mati,
Dalam sanubari ini terbentuk borok menganga menampung kata kata cinta untukmu sayang

Ini hanyalah satu dari ribuan dendang untukmu, nan mengoyak jiwa sunguh merana
Tipiskan asa itu hingga gaunnya seolah telanjang karena derita

Orang orang di jalanan melihatku
Berkata dia sebatang kara dan gila

Wahai pujaan hati, datanglah sekali saja setelah sekian lama untuk pelipurkan lara yang menyayat kalbu

Dalam dunia kedap suara

Riuh kota Riyadh tetap hampa dan tetap aku bernyanyi sumbang untukmu

Jadi apakah memang rindu mencabut nyawa?

Terpasung sendirian, sulur sulur sepi merajai diri,
Duhai permata hati, aku nelangsa di gerbangmu bertahta asmara
Dengarkah kau? dengarkah kau, sayang?

(By ,,, Ayahnya Eka)


Kebersamaan Cinta Sejati


Keakraban adalah kebersamaan yang dicapai dengan cinta. Begitu banyaknya kesamaan diri kita dengan Allah sehingga kita akan merasakan begitu dekat dengan-Nya. Diri kita memang tidak bisa dipisahkan dengan-Nya karena kita semua berasal dari-Nya, Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un.

Seperti laut dan gelombangnya, lampu dan cahayanya, api dan panasnya; berbeda tetapi tidak dapat dipisahkan. Allah dan makhluk-Nya, berbeda tetapi tak bisa dipisahkan. Kita tidak bisa mengatakan bahwa laut sama dengan gelombang, lampu sama dengan cahaya, atau api sama dengan bara, demikian pula kita tidak bisa mengatakan bahwa makhluk sama dengan Khaliq.

Lautan cinta pada diri seseorang akan mengimbas pada seluruh ruang. Jika cinta sudah terpatri dalam seluruh jaringan badan kita maka vibrasinya akan menghapus semua kebencian. Sebagai manifestasinya dalam kehidupan, begitu bertemu dengan seseorang, ia tersenyumm, sebagai ungkapan dan tanda rasa cinta.

Nikmat sekali bermesraan dengan Allah SWT. Kadang tidak terasa air mata meleleh. Air mata kerinduan dan air mata tobat inilah yang kelak akan memadamkan api neraka. Air mata cinta akan memutihkan noda-noda hitam dan menjadikannya suci.

Cinta tidak bisa diterangkan, hanya bisa dirasakan. Terkadang terasa tidak cukup kosakata yang tersedia untuk menggambarkan bagaimana nikmatnya cinta. Kosakata yang tersedia didominasi oleh kebutuhan fisik sehingga untuk mencari kata yang bisa memfasilitasi keinginan rohani tidak cukup.

Terminologi dan kota kata yang tersedia lebih banyak berkonotasi cinta kepada fisik materi, tetapi terlalu sedikit kosa kata cinta secara spiritual. Mungkin itulah sebabnya mengapa Allah Swt memilih bahasa Arab sebagai bahasa Al-Qur'an karena kosa kata spiritualnya lebih kaya. Kosa kata cinta dalam Al-Qur'an menurut ulama tafsir ada 14 kosa kata, mulai dari cinta monyet sampai kepada cinta Ilahi.

Cinta Allah bersifat primer, sementara cinta hamba sekunder. Primer itu inti, substansi. Yang sekunder itu tidak substansial. Pemilik cinta sesungguhnya hanya Allah SWT. Hakikat cinta yang sesungguhnya adalahunconditional love (cinta tanpa syarat). Tanpa pamrih ini cinta primer. Ini berbeda dengan cinta kita yang memiliki kepentingan.

Ketika sebelum kawin, masya Allah, kita sampai kehabisan kata-kata melukiskan kebaikan pujaan kita. Akan tetapi sesudah kawin, kata-kata paling kasar pun tak jarang kita lontarkan.

Unconditional love pernah ditunjukan Rasulullah Muhammad SAW ketika dilempari batu sampai tumitnya berdarah-darah oleh orang Thaif. Rasul hanya tersenyum. "Aduh umatku, seandainya engkau tahu visi misi yang kubawa, engkau pasti tidak akan melakukan ini", demikian bisiknya,.

Bahkan ketika datang malaikat penjaga gunung Thaif menawarkan bantuan untuk membalas perbuatan orang Thaif itu, Nabi berucap, "Terima kasih. Allah lebih kuasa daripada makhluk. Jangan diapa-apakan. Mereka hanya tidak tahu. Kelak kalau mereka sadar, mereka akan mencintai saya".

Nabi Nuh AS pernah menyesal sejadi-jadinya kenapa ia pernah mendoakan umatnya binasa. 950 tahun ia berdakwah mengajak kaumnya ke jalan Allah, namun hanya segelintir yang mengikuti ajakannya. Yang lainnya ingkar sehingga Nabi Nuh berdoa kepada Allah agar dikirimkan bencana kepada kaumnya yang ingkar itu. Maka datanglah banjir besar yang menenggelamkan mereka, sedangkan Nuh dan para pengikutnya sudah mempersiapkan diri dengan membuat perahu.

Ada sebuah ungkapan dari ahli hakekat: "Kalau cinta sudah meliputi, maka tak ada lagi ruang kebencian di dalam diri seseorang. Sejelek apapun dan kasarnya orang lain, ia tak akan membalas dengan kejelekan."

Banyak ulama besar kita telah mencapai tingkatan itu. Imam Syafi'i pernah "dikerjai" oleh seorang tukang jahit saat memesan pembuatan baju. Lengan kanan baju itu lebih besar/longgar dibanding lengan kirinya yang kecil dan sempit. Imam Syafi'i bukannya komplain dan marah kepada tukang jahit itu, malah berterima kasih.

Kata Imam Syafi'i, "Kebetulan, saya suka menulis dan lengan yang lebih longgar ini memudahkan saya untuk menulis sebab lebih leluasa bergerak".

Indah hidup ini kalau tidak ada benci. Ini bukan berarti kita harus menahan marah. Yang kita lakukan adalah bagaimana menjadikan diri ini penuh cinta sehingga potensi kemarahan kita berkurang. Kita punya hak untuk marah, dan itu harus diungkapkan dengan proporsional.

Jangan karena makanan sedikit kurang enak lalu marah. Istri salah sedikit marah. Banyak hal yang membuat kita marah. Akan tetapi, selesaikah persoalan dengan marah?

Semakin meningkat kadar cinta maka semakin mesra pula belaian Allah SWT. Bagaimanakah nikmatnya belaian Allah SWT? Bayangkanlah seorang bayi yang dibelai ibunya. Tersenyum, dan sekelilingnya menggoda. Itu baru belaian makhluk. Apalagi belaian Sang Pencipta.

Kita pun akan semakin akrab dengan Allah, dan semakin tipis garis pembatas alam gaib di hadapan kita sehingga semua rahasia akan terkuak dan semakin banyak keajaiban yang kita lihat. Seperti sepasang kekasih yang saling mencintai, masih adakah rahasia antara keduanya?

Ruh sifatnya tinggi dan cenderung dekat dengan Allah. Raga sifatnya rendah dan jauh dari Allah. Ruh itu terang, sedangkan raga gelap. Para sufi mengungkapkan, "Wahai raga, sibukkan dirimu dengan shalat dan puasa. Wahai kalbu, sibukkan dirimu dengan bisikan munajat kepada Allah. Wahai raga, ungkapkan iyyâka na'budu. Wahai kalbu, ungkapkan iyyâka nasta'în."

Ta'abbud mendaki ke atas, sedangkan isti'ânah turun ke bawah. Yang melakukan ta'abbud adalah hamba, sedangkan isti'ânah adalah Tuhan. Siapa yang naik akan memancing yang di atas untuk turun menyambut. Kalau tidak pernah naik, jangan harap akan ada yang turun.
Indah perjumpaan itu.

Ada ketakutan dan ada harapan. Kadang kita takut kepada Allah, tetapi juga kita berharap. Ada al-khasyadan ada al-raja'. Di balik ketakutan sehabis berdosa ada harapan bahwa kita akan diampuni, ada keinginan bersama Allah kembali. Maka lahirlah tobat. Seperti pendaki gunung yang tak pernah bosan, naik ke atas, terperosok ke bawah, naik lagi, terperosok, dan naik lagi. Semakin tinggi pendakian itu semakin licin dan sulit. Begitulah cobaan bagi manusia. Semakin tinggi kedudukan seseorang maka cobaannya semakin berat. Namun, cobaan itu jangan membuat kita putus asa. Jika kita terus mendaki, pasti kita akan sampai ke puncak.

Ada ketakjuban dan ada keakraban. Ketakjuban itu ada jarak. Untuk mengagumi suatu objek, kita harus mengambil jarak dari objek itu. Indahnya sebuah lukisan hanya akan terasa jika kita agak jauh dari lukisan itu. Keakraban itu tidak ada jarak, atau sangat dekat sekali. Inilah kita dengan Tuhan. Akrab tetapi takjub.

Ada pemusatan dan ada penyebaran. Allah Maha Esa. Kita fokus ke situ. Akan tetapi, apa yang dilihat pancaindera itu beragam dan beraneka. Namun, semuanya terhubungkan dengan Allah. Warna-warni yang kita lihat di alam semesta ini sumbernya satu, Allah Yang Esa.

Ada kehadiran dan ada ketiadaan. Ini lebih menukik. Satu sisi kita merasakan Allah hadir dalam diri kita, di sisi lain hampa. Kadang kita kosong, kadang penuh. Kadang Dia muncul, kadang tiada. Dia adalah Mahaada, meski tak terlihat. Dan yang terlihat ini sebetulnya adalah manifestasi dari Yang Ada. Ketiadaan di sini bukan berarti menafikan.

Ada kemabukan dan ada kewarasan. Yang bisa memabukkan bukan hanya alkohol dan narkoba. Ada mabuk positif dan ada mabuk negatif. Mabuk bagi seorang sufi adalah supersadar (di atas kesadaran). Kesadaran seperti ini susah dijelaskan. Ketika kita sedang bermesraan dengan Allah, menangis di atas sajadah, terisak-isak, orang lain mungkin melihat kita sedang tidak sadar. Akan tetapi, sebenarnya kita sangat sadar, bahkan kita sedang berada di puncak bersama Allah.

Ketika mencintai seseorang saja kita bisa mabuk, begadang semalaman, membuat surat, dan lain-lain. Berkhayal, berimajinasi, membayangkan si dia hadir bersama kita. Bagaimana mabuknya kalau kita mencintai Allah?

Seorang sufi yang sedang mabuk kepada Allah, suka mengungkapkan ucapan-ucapan yang terdengar aneh di mata orang lain (syathahat). Misalnya "tak ada di dalam jubahku ini selain Allah". Berarti dalam jubah itu ada dua sosok yang bergumul menjadi satu, hamba dan Tuhan. Atau ungkapan subhânî subhânî (Maha Suci aku). Aku adalah Allah, Allah adalah aku.

Aku ini siapa? Tak ada. Yang ada hanyalah Allah. Hanya Allahlah yang wujud. Selain itu hanya efek dari yang wujud.

Ada penafian dan ada penetapan. Kadang kita ragu, benarkah yang datang di dalam kalbu ini Allah? Jangan-jangan bukan, tetapi hanya imajinasi saja. Di sini terjadi pertentangan antara rasio dan rasa. Maka untuk meyakinkannya, kecilkan rasio dan besarkan rasa. Yakinilah bahwa kita telah mendaki, dan kita sudah sampai puncak. Maka yang kita jumpai pastilah Allah. Maka akan ada penampakan. Dan segala rahasia gaib pun tersibak..... (eka cirebon)